Sabtu, 30 April 2011

Rabbit Hole and Welcome To The Rileys

About "Rabbit Holes and Welcome To The Rileys" movie...

First.. alasan ane membahas kedua film ini adalah kesamaan tema cerita yang diangkat oleh film-film ini. Tentang ketidakrelaan orang tua yang ditinggal selamanya oleh anak semata wayangnya. Di kedua film ini sama-sama menggambarkan keadaan rumah tangga suami-istri tersebut yang mulai goyah karena terlalu larut dalam kesedihan yang mendalam semenjak ditinggal oleh sang anak. Sama-sama menceritakan penyangkalan manusia atas kehendak Sang Pencipta,menyalahkan satu sama lain dan mencari arti dari keadaan yang sedang mereka lalui. Nyaris tidak ada perbedaan dalam pengangkatan tema cerita,tetapi dikedua film ini menggambarkan cara-cara yang berbeda untuk kembali bangkit dari keterpurukan&kesedihan yang selama ini menimpa kehidupan mereka.



Ane akan membahas sedikit tentang film yang ane tonton pertama "Welcome To The Rileys". Rileys family menjadi dingin,saat  putri remajanya tewas dalam kecelakaan mobil bersama pacarnya. Semenjak itu istri riley hanya berdiam diri dirumah&sama sekali tidak mau keluar rumah. Sedangkan riley,merasa tidak dapat perhatian dari sang istri maka dia berselingkuh dengan wanita pelayan restoran. Hal-hal mulai berubah didalam kehidupan riley ketika dia pergi keluar kota untuk pekerjaanya. Riley bertemu dengan gadis streaptis disebuah bar. Riley merasa bahwa gadis itu seusia dengan anaknya yang meninggal. Berkali-kali gadis itu berusaha untuk "memuaskan" riley demi mendapatkan uang,tetapi riley menolak. Yup,alasanya adalah riley merasa anak itu masih terlalu muda untuk menjadi PSK dan ada perasaan dalam hati kecil riley bahwa gadis itu mirip dengan anaknya. Riley kemudian merawat&membiayai gadis itu seperti anaknya sendiri,bahkan membersihkan rumah gadis itu dan menjadikanya nyaman untuk ditiinggali. Dari pertemuan Riley dengan gadis inilah yang akan membuat Riley&istrinya kembali bersama&menjalani hidup yang bahagia. Istri riley mengejar riley keluar kota. 



Selanjutnya ane juga sedikit membahas tentang film "Rabbit Hole", dalam film ini dengan suasana prolog yang hampir sama dengan "welcome to the riley" alias suram hehe, becca yang berusaha menolak bahwa putranya tewas oleh kecelakaan. Rumah tangga becca&howie semakin tidak harmonis,becca menjadi sangat frustrasi dengan kepergian anaknya. Becca menjadi mudah marah&mulai menutup diri dari lingkunganya. Becca berusaha menyingkirkan semua barang-barang anaknya,bahkan rela akan menjual rumah mereka karena becca merasa bahwa dia tidak akan bisa melupakan anaknya jika tetap tinggal di rumah itu. Berkali-kali howie berusaha menghibur becca tetapi semuanya sia-sia. Keadaan berubah ketika becca bertemu dengan remaja yang telah menabrak anaknya hingga tewas. Remaja itu meminta maaf kepada becca&becca mulai bisa menerima kepergian anaknya. Begitupula dengan howie,sempat terpikirkan akan berselingkuh dengan wanita lain tetapi hal tersebut ia urungkan,Howie sangat mencintai istrinya. Masalah mereka kemudian dapat teratasi dengan keiklasan mereka menerima kenyataan bahwa anaknya telah meninggalkan mereka.

Dari kedua film diatas,walaupun mengangkat tema yang sama,tetapi dapat menyuguhkan sesuatu yang berbeda. Cara-cara yang berbeda dalam mengatasi permasalahan yang sama. Yah begitulah manusia,setiap manusia memiliki cara yang berbeda&unik.Meskipun pada awalnya kita salah,kita jatuh&terpuruk,pada akhirnya tetap saja kita akan tahu apa yang terbaik untuk kita sendiri nantinya.Hmmm udah panjang ya tulisan ane??hehe,dikit lagi deh.. Overall ane suka ide awal kedua film ini,sangat manusiawi bagaimana ketika kita ditinggal oleh orang yg kita sayangi,bagaimana penyangkalan kita terhadap kehendak-Nya,yang terpenting bagaimana cara kita untuk kembali kedalam jalur yang benar menurut hidup kita masing-masing.

*oo iya satu lagi,film-film kaya gini nih butuh kesabaran extra,soalnya biasanya alurnya lambat&natural about life banget.. jadi yang ga suka mending ga nontoon dah,hehee daripada sayang-sayang duitnya buat ke theater ato beli dvdnya, ^_^ v peaceeeeeeeeeee!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar